Mataram NTB - Dalam rangka mendukung kegiatan simulasi penanganan keadaan darurat kecelakaan kerja, pencurian dan tumpahnya BBM serta Program Kerja HSSE Integrated Terminal Ampenan Tahun 2022, bersama Polsek Ampenan melaksanakan kegiatan Simulasi Penanggulangan Keadaan Darurat Level 0 (kondisi darurat yang bisa ditanggulangi oleh lokasi). Kamis, (30/06)
Kapolresta Mataram melalui Kapolsek Ampenan Kompol Ricky Yuhanda SE SIK didampingi Wakapolsek Ampenan beserta anggota mengatakan bahwa kegiatan ini untuk mengimbau kepada semua bapak/ibu instansi terkait dan masyarakat di sekitar Integrated Terminal Ampenan agar tidak panik serta apabila mendengar suara lonceng / sirine yang berbunyi agar tetap menjalankan aktifitas seperti biasanya, ujarnya.
Baca juga:
Polri Siap Tindak Dugaan Permainan Karantina
|
" Bersama anggota Polsek Ampenan yang dilibatkan dan menjadi peran masing-masing dalam pelaksanaan kegiatan Simulasi ini untuk bisa menggambarkan kejadian yang benar-benar terjadi "
Hal itu dilakukan, saat sesi evaluasi, “Setiap simulasi ada skenario, sehingga kami siap menindaklanjuti kejadian emergency apapun, entah kecelakaan kerja, pencurian dan tumpahnya BBM, Polsek Ampenan siap mengamankan'” katanya.
Dengan harapan apabila ada peristiwa yang terjadi kepada warga masyarakat tidak panik di seputaran lokasi Depo Pertamina Ampenan, dan stabilitas keamanan juga terjaga dalam meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan, pungkasnya.(Adb)